MANIFESTA DAY 2 : SMANAGA BERBUDAYA DAN AKTIF

Author :ainiDate :19 December 2024, 11:19

MEDANG, NANGGULAN – 10/12/24, Suasana antusias di SMAN 3 Magelang masih terus menyala, pasalnya kegiatan di hari kedua ini tak kalah serunya dibandingkan kegiatan dihari sebelumnya. Pada hari kedua ini diisi dengan berbagai agenda menarik yang mengedepankan kreativitas, kebersamaan, dan semangat berkompetisi diantara Ksatria Medang. 

Pada hari kedua MANIFESTA kali ini diawali dengan adanya lomba guru dan para siswa SMA N 3 Magelang kelas XI dan XII yang dilaksanakan pada pukul 08.00 hingga pukul 11.20. Kegiatan lomba tersebut dilaksanakan di lapangan SMA N 3 Magelang. Lomba yang akan dilaksanakan ada 4 macam, diantaranya ada lomba ular, estafet pingpong, balon mengular, dan diakhiri dengan lomba busana mencekam. Tujuan diadakannya lomba ini yaitu untuk melatih para siswa dan guru dalam kelincahan dan team work.

Sementara, siswa kelas X melakukan pengkondisian dan persiapan untuk pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang melibatkan seluruh siswa dan guru yang memastikan jalannya acara pentas seni P5 berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada halangan suatu apapun. Kegiatan P5 tak hanya dilakukan oleh kelas X, Ada juga stand kuliner dan stand P5 bagi kelas XII. Puncak acara di hari kedua ada di Penampilan tari p5 kelas X dengan tema Kearifan lokal. Diambil 3 besar dari tarian tersebut, yaitu kelas X-E9 dengan tari Wirotamtomo, kelas X-E4 dengan tari Warak Dugder, dan kelas X-E6 dengan tari Jemparingan.

Kelas X-E 4 dengan Tari Warag Dugder yang merupakan jenis tari pergaulan laki-laki dan perempuan perkembangan dari tari Semarangan,dan merupakan tari kreasi baru yang ada di Kota Semarang. Tari ini ditarikan secara berkelompok. Tema Tari Warak Dugder adalah kesenangan, kegembiraan muda-mudi warga Kota Semarang menyambut datangnya bulan Suci Ramadhan. Selanjurnya, juara ke 3 dari penampilan P5 dimenangkan oleh kelas XE- 9 yang menampilkan tari Wirotamtomo, tarian ini yakni sejenis tari kuda lumping yang mencerminkan semangat heroisme dan aspek militer pasukan berkuda.

Tari Wirotamtono atau dikenal dengan tari Kuda Lumping adalah tarian tradisional Jawa. kelas XE6 yang menampilkan Tari Jemparingan, tarian ini adalah tarian tradisional berpasangan dari Surakarta yang menggambarkan prajurit sedang berlatih menggunakan senjata gendhewa dan keris. Lalu juara ke 2 dimenangkan oleh kelas XE- 4 yang menampilkan Tari Warag Dugder, tarian ini merupakan jenis tari pergaulan laki-laki dan perempuan perkembangan dari tari Semarangan,dan merupakan tari kreasi baru yang ada di Kota Semarang. Tari ini ditarikan secara berkelompok. Tema Tari Warak Dugder adalah kesenangan, kegembiraan muda-mudi warga Kota Semarang menyambut datangnya bulan Suci Ramadhan. Selanjurnya, juara ke 3 dari penampilan P5 dimenangkan oleh kelas XE- 9 yang menampilkan tari Wirotamtomo, tarian ini yakni sejenis tari kuda lumping yang mencerminkan semangat heroisme dan aspek militer pasukan berkuda. Tari Wirotamtono atau dikenal dengan tari Kuda Lumping adalah tarian tradisional Jawa.

Masih seperti kemarin, terdapat festival kuliner yang mana menghadirkan sajian kuliner lokal maupun modern yang menjadi daya Tarik utama bagi para siswa maupun tamu. Festival kuliner ini memberikan lapangan bagi para UMKM di Magelang.

 

 

PENULIS : PENULIS : Regina, Nayma, dan Qintar

EDITOR : Anindya Zahra dan Andra